Tembilahan, 17 Januari 2025 – Dalam upaya menjaga kesehatan dan meningkatkan deteksi dini penyakit di lingkungan pemasyarakatan, Lapas Kelas IIA Tembilahan bekerja sama dengan Puskesmas Gajah Mada Tembilahan melaksanakan kegiatan skrining HIV bagi warga binaan. Kegiatan ini berlangsung di Aula Dr. Sahardjo Lapas Tembilahan dan diikuti oleh 135 warga binaan, termasuk di antaranya 13 warga binaan wanita.
Baca juga:
Catatan Akhir Tahun KPK Menyongsong 2022
|
Skrining ini merupakan bagian dari program kesehatan yang rutin dilakukan di Lapas Tembilahan untuk memastikan kondisi kesehatan warga binaan tetap terpantau dengan baik. Petugas kesehatan dari Puskesmas Gajah Mada bertugas melakukan pemeriksaan dengan tetap menjaga kerahasiaan hasil tes demi melindungi privasi warga binaan.
Kalapas Tembilahan, Hari Winarca, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk sinergi antara Lapas dengan instansi kesehatan untuk meningkatkan kesadaran dan pencegahan penyakit menular, khususnya HIV. "Kami ingin memastikan seluruh warga binaan mendapatkan hak atas layanan kesehatan yang memadai. Kegiatan ini juga menjadi langkah preventif untuk menciptakan lingkungan lapas yang sehat dan bebas penyakit, " ujarnya.
Lapas Tembilahan berkomitmen untuk terus menjalin kerja sama dengan berbagai pihak guna menghadirkan program-program kesehatan yang berdampak positif bagi seluruh warga binaan..
.
.
.
@kemenimipas
@agusandrianto.id
#kemenimipas
#pemasyarakatan
#ditjenpas
#RiauBedelau
.
.
.
.